Kesaksian Ahmad Fathanah
pada sidang kasus suap impor daging sapi yang berlangsung Jum’at (17/5)
siang di Pengadilan Tipikor bertolak belakang dengan opini yang
dibangun sejumlah media selama ini. Fathanah mengakui hanya mencatut
nama Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Luthfi Hasan Ishaaq (LHI),
padahal sebenarnya mereka tidak terlibat.
Pun dengan uang Rp 1
milyar yang diterimanya dan kemudian disita Komisi Pemberantasan Korupsi
(KPK), Fathanah mengakui sebenarnya tidak ada tujuan memberikan uang
tersebut kepada LHI. "Saya tidak katakan uang itu untuk Ustadz Luthfi.
Saya cuma mengatakan kalau ada waktu bolehkah ketemu? Tapi tujuan untuk
memberi itu enggak ada," kata Fathanah.
Lebih lanjut Fathanah
mengatakan, rencana pemberian uang itu hanya sebagai bentuk wacana yang
dia bicarakan sebelumnya bersama Dirut PT Indoguna Utama Maria Elizabeth
Liman.
"Tapi bukan untuk Ustadz Luthfi, karena dengan Ibu Elizabeth hanya berwacana saja seperti itu," tambahnya.
Sayangnya,
mendapati kesaksian Fathanah membuktikan kasus suap impor daging sapi
tidak ada kaitannya dengan PKS dan LHI, TV One dan Metro TV menghentikan
siaran langsungnya. Pada berita-berita selanjutnya, di sore dan malam
hari, kedua TV tersebut hanya menayangkan cuplikan-cuplikan “tertentu.”
Melihat
fakta persidangan itu, Koordinator Indonesian Crime Analyst Forum
(ICAF), Mustofa B Nahrawardaya, menilai ada indikasi politisasi dan
kriminalisasi terhadap PKS dan LHI.
“Dalam persidangan hari ini,
cukup jelas. Kasus ini, tak ada hubungannya dengan PKS ataupun LHI.
Skornya 1-0 untuk keunggulan PKS,’’ ungkapnya
Home »
Topik Pilihan
» Sidang Tipikor Buktikan PKS dan LHI Bersih, TV One Stop Tayangan Live
Sidang Tipikor Buktikan PKS dan LHI Bersih, TV One Stop Tayangan Live
Written By ntbmilikbersama on 18 Mei, 2013 | Sabtu, Mei 18, 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar